Sepeda.. Siapa yang tidak kenal dengan kendaraan ini. Ditemukan sudah
sangat lama sebelum kendaraan bermotor. Sejarah
sepeda bermula di Eropa. Sekitar tahun 1790, sebuah sepeda pertama
berhasil dibangun di Inggris. Cikal bakal sepeda ini diberi nama Hobby Horses
dan Celeriferes. Keduanya belum punya mekanisme sepeda zaman sekarang, batang
kemudi dan sistem pedal. Yang ada hanya dua roda pada sebuah rangka kayu. Bisa
dibayangkan, betapa canggung dan besar tampilan kedua sepeda tadi. Meski
begitu, mereka cukup menolong orang-orang pada masa itu untuk berjalan.
Namun dijaman
sekarang kebanyakan pemuda gengsi apa bila berangkat sekolah menggunakan
sepeda. Mereka asik dengan kendaraan bermotornya. Padahal dengan bersepeda kita
akan mendapatkan manfaat tersendiri.
Kenapa sepeda menjadi pengalaman kendaraan yang begitu menarik untuk
saya? Oke saya ingin Flasback sedikit ni.. Semua berawal saat saya duduk
dibangku SD. Saat SD saya sangat suka sekolah dengan sepeda bersama teman – teman.
Balapan sepeda dengan teman, dan menyebut sebuah nama bis yang cukup terkenal. Menghayal
kalau sepeda tersebut adalah sebuah bis he he he.. (namanya juga masih kecil)
Tidak hanya itu.. saya juga sangat suka olahraga ekstrime.. bagi saya
itu kereeen !!
Kebetulan daerah saya saat itu dilingkungan banyak anak punk yang
rambutnya kaya sapu gitu, sama ada anak BMXnya..
Saat itu siang hari saya dengan teman saya sedang bermain dekat
lintasannya. Kami penasaran gimana sih rasanya bisa jumping bisa terbang. Nah karna
kami penasaran saya dan teman saya mencobanya. Ketika saya mencoba dan berhasil
ternyata rasanya saat jumping itu enak banget. Lompat kalo engga salah 4meter
lah dari tanah. Tapi setelah itu saya diomelin sama mama saya. Yaah begitu lah
biar sepedanya awet. Flasbacknya segitu saja deh..
Setelah lama tidak menggunakan sepeda, mungkin mulai saya SMP kelas 3
sampai saya kuliah saya tidak pernah menggunakan sepeda saya lagi.
Entah kenapa tiba –tiba sekelompok bapak – bapak dekat rumah saya
memiliki komunitas sepeda. Waah saat itu saya sangat iri sekali. Tetapi sepeda
mereka semua tinggi – tinggi, kecuali saya sepeda BMX.. ya saya malu saja dan
saya putuskan motor saya untuk saya jual karna berbagai alasan dari motor
tersebut. Dan akhirnya saya membeli sepeda yang tidak jauh dengan bapak –
bapak. Sepedanya MTB atau Mountain Bike yang sering di dengar dengan sepeda
gunung. Sepeda MTB itu ternyata wah keren banget. Bisa di buat freestyle juga
yang biasa disebut dengan MTB Street. Oke
awal saya gabung dengan bapak – bapak dan mengendarai sepeda saya, sepanjang
jalan saya tertawa sendiri.. (wah engga
waras..)
Bukan karna engga waras atau dapet sms dari pacar tetapi karna
kenikmatan dari sepeda tersebut yang membuat saya tertawa kecil. Mungkin lama
tidak menggunakan sepeda jadi begitu kali ya?..
Ketika itu saya dan bapak – bapak bersepeda kesuatu tempat dan belum
pernah saya pijak disana. Ternyata ke daerah perkampungan dimana kendaraan
disana sangat jarang. Dengan pemandangan dan udara pagi yang cukup segar
membuat saya begitu Fresh sekali. Namun karna jok sepeda saya tipis dan akhirnya
kesakitan deh.
Tetapi sensasinya begitu asik loh.
Pada suatu hari saya membuka YouTube, saya mencari video tentang MTB
Street. Ketika itu saya mendapatkannya dan waah keren sekali freestyle yang
dilakukannya. Dan dikemudian hari saya melakukannya berdua dengan sahabat saya.
Memang kami berdua tidak memiliki bakat tersebut dan akhirnya sepeda saya
menjadi korbannya.. Velg-nya bengkok terpaksa pulang dengan sepeda yang rusak
serta kena omelan. Saya fakum selama beberapa minggu tidak bersepeda karna
mungkin banyak tugas serta males membenarkan sepedanya. Beberapa minggu
kemudian saya dengan teman saya membawa sepeda saya ke bengkel. Dan dibenarkan
dan akhirnya saya dengan teman saya bisa bersepeda kembali.
Kesimpulan
Kesimpulannya adalah bahwa bersepeda itu sangat menyenangkan apalagi
bila memiliki komunitas. Bersepeda bisa menghilangkan stress karna bekerja atau
tugas kuliah yang begitu menumpuk.
0 comments:
Post a Comment